Langsung ke konten utama

Praktikum Pemeriksaan Kadar Lumpur dalam Agregat Halus

2. Pemeriksaan Kadar Lumpur dalam Agregat Halus

I. Tujuan
Menghitung besarnya (persentase) kadar lumpur dalam agregat halus

II. Teori Dasar
Dalam proses concrete mix design terdapat standar yang mengatur terkait batas kandungan lumpur pada agregat halus yang layak digunakan. Ketentuan bagi penggunaan agregat halus untuk pembuatan beton harus memiliki kandungan lumpur dibawah 5%.

III. Alat dan Benda Uji
- Gelas ukur
- Alat pengaduk
- Agregat halus dengan diameter 0.075-2.36 mm (pasir kondisi lapangan)

IV. Prosedur
a. Benda uji (pasir) sebanyak 500 gram di masukan kedalam gelas ukur
b. Tambahkan air guna melarutkan lumpur
c. Gelas dikocok untuk mencuci pasir dari lumpur
d. Simpan dan biarkan lumpur mengendap setelah 24 jam

V. Analisis dan Hasil
Menghitung kadar lumpur
Kadar lumpur = x 100 %

VI. Kesimpulan


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Saringan Agregat Halus dan Kasar

Analisis Saringan Agregat Halus TujuanPercobaan Menentukan distribusi ukuran partikel dari agregat halus  Alat dan Bahan Alat 1.       Timbangan dan neraca ketelitian 0,2% 2.       Satu set saringan 3.       Oven (110 ± 5)°C 4.       Alat pemisah  (spliter) sample 5.       Talam Gambar 1  Saringan Agregat Halus. Bahan Benda uji (pasir) diperoleh dari alat pemisah. Berat dari contoh disesuaikan dengan ukuran maksimum diameter agregat halus  yang digunakan pada tabel perangkat saringan.             Gambar 2  Timbangan, Neraca, dan 500g Agregat Halus. Prosedur Pemeriksaan 1.       Keringkan sampel agregat. 2.       Timbang beban agregat. 3.       Persiap...

Praktikum Pemeriksaan Kadar Organik dalam Agregat Halus

3.8.1         Pemeriksaan Zat Organik dalam Agregat Halus 3.8.1    Tujuan Percobaan Kadar organik adalah bahan- bahan yang terdapat didalam pasir dan menimbulkan efek kerugian terhadap suatu mortar atau beton. Pemeriksaan zat organik pada agregat halus dimaksudkan untuk menentukan adanya bahan organik dalam agregat halus yang akan digunakan pada campuran beton. Kandungan bahan organik yang melebihi batas dapat mempengaruhi mutu beton yang direncanakan. 3.8.2    Alat dan Bahan Alat: 1.       Botol gelas tidak berwarna dengan volume sekitar 350 mL yang mempunyai tutup Dari karet gabus atau lainnya yang tidak larut dalam NaOH 2.       Standard warna ( Organik plate ) 3.       Larutan NaOH 3% Bahan: Contoh pasir dengan volume 115 mL (1/3 volume botol) Gambar 1.1 Pasir didalam 1/3 botol untuk menentukan kadar organik ...

Terowongan Bawah Tanah, Tunnel ITB

TUNNEL ITB Gambar 1 Tunnel ITB Terowongan bawah tanah atau biasa disebut tunnel sudah berdiri sejak lama tepatnya tahun 1997 bersamaan dengan pembangunan SARAGA dan SABUGA. dibangunnya tunnel ini bertujuan untuk memudahkan mahasiswa dalam mengakses fasilitas olahraga. seperti ditunjukan pada gambar 2 menjadi jalur alternatif yang aman dan cepat dibandingkan melalui jalan raya.  Gambar 2 Lokasi Tunnel ITB yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana bangunan ini bisa tetap kokoh dengan usia yang sudah 2 dasawarsa ini. komponen apa yang berperan penting dalam hal ini untuk menunjang terowongan ini bertahan dari live load lalu lintas aktif diatasnya. Bersamaan dengan pertanyaan tersebut saya segera melakukan observasi di lapangan terkait kondisi tunnel, diketahui bahwa selain kontruksi pondasi terowongan namun juga material yang digunakan sangat berperan penting dalam menjaga kekuatan terowongan. Berdasarkan pengamatan secara langsung diidentifikasi bahwa m...